Konfigurasi Hostname di Debian 8.2
Hostname
Adalah label yang ditugaskan ke perangkat terhubung ke jaringan komputer dan yang digunakan untuk mengidentifikasi perangkat dalam berbagai bentuk komunikasi elektronik seperti World Wide Web, e- email atau Usenet.
- Jadi, secara umum hostname merupakan :semua perangkat yang terhubung ke jaringan
Tujuan penetapan nama ke nomor IP adalah untuk membuatnya lebih mudah
diingat oleh orang. Kenyataannya, sebuah alamat IP merupakan antarmuka
jaringan yang diasosiasikan dengan sebuah perangkat seperti kartu
jaringan. Karena setiap mesin dapat memiliki beberapa kartu jaringan,
dan beberapa antarmuka pada setiap kartu, satu komputer dapat memiliki
beberapa nama dalam sistem nama domain.
Sumber:
https://debian-handbook.info/browse/id-ID/stable/sect.hostname-name-service.html
1. Cek keseluruhan hostname di server kita dengan perintah:
#hostname && hostname -f
2. Akan muncul keseluruhan hostname di server kita, seperti gambar dibawah ini.
3. Untuk mengkonfigurasi hostname kita, ketikkan perintah ini:
#nano /etc/hosts
#nano /etc/hosts
4. Akan munculisi dari direktory hosts yang masih belum di konfigurasi apapun.
5. Untuk mengkonfigurasi hosts, edit sesuai dengan ip dan hostname yang kita miliki pada server. Ketikkan perintah seperti ini:
127.0.1.1 smkn1pwd.net smkn1pwd.net
192.168.101.3 smkn1pwd.net smkn1pwd.net
192.168.101.3 smkn1pwd.net smkn1pwd.net
6. Setelah mengedit isi dari direktorI hosts, SIMPAN konfigurasi dengan menekan tombol Ctrl+X kemudian ketik "y" kemudian 'ENTER' pada keyboard.
7. Setelah itu tambahkan perintah berikut ini:
#echo smkn1pwd > /etc/hostname
8.Selanjutnya kita harus merestart hostname yang telah kita konfigurasi
tadi agar dapat berjalan dengan baik. Ketikkan perintah berikut:
#/etc/init.d/hostname.sh
9. Setelah itu cek kembali keseluruhan hostname kita apakah suda sesuai dengan perintah:
#hostname && hostname -f
10. Akan
muncul hostname keseluruhan hostname kita. Jika berhasil maka akan
muncul dua hostname yang sama, seperti gambar berikut:
Sabtu, 23 Januari 2016
Konfigurasi Locales di Debian 8.2
Locales merupakan fitur bahasa, kita harus mengatur locales terlebih
dahulu sebelum melakukan konfigurasi server lebih lanjut. Bahasa sangat
penting dalam konfigurasi server, umumnya konfigurasi dilakukan dalam
bahasa Inggris, karena paket-paket server umumnya berbahasa Inggris.
1. Untuk mengkonfigurasi locales, ketikkan perintah:
#dpkg-reconfigure locales
2. Akan muncul tampilan konfigurasi locales. Cari kata "en_US.UTF-8 UTF-8" kemudian beri tanda "bintang" dengan menekan spasi.
3. Setelah itu cari lagi kata "id-ID.UTF-8 UTF-8" kemudian beri tanda "bintang" dengan menekan spasi, kemudian tekan "ENTER".
4. Setelah itu, akan muncul konfigurasi locales lagi, pilih
"id_ID.UTF-8" untuk menggunakan bahasa indonesia, dan pilih "en_US.UTF-8"
jika ingin menggunakan bahasa inggris pada konfigurasi linux. Saya memilih "en-US.UTF-8".
5. Jika sudah konfigurasi locales kita berhasil, maka akan muncul tulisan "Generating Complete".
0 komentar:
Posting Komentar